Apa Solusi Buat Saya?
Saya mengawali 2012 dengan penuh harapan. berjuta mimpi saya pertaruhkan untuk bertarung menggapai masa depan yang gemilang. Dibalik semangat 45 saya ini, terdapat jiwa keminderan akibat sesuatu hal yang saya lakukan diakhir tahun 2011. Entah itu mengapa bisa terjadi kepada "randa" yang notabene adalah seorang yang selalu terlihat ceria dan kini tak tampak lagi hal tersebut. Insiden itu membuat percaya diri saya turun 75 %. Saya kembali seperti dari 0 yang tidak mempunyai apa-apa yakni baik dari diri sendiri dan lingkungan disekitar saya. Saya berpikir kalau saya ini bukan apa-apa lagi yang tidaklah pantas menyambangi orang-orang yang memiliki jiwa intelek tinggi seperti mereka-mereka. Disaat saya terjatuh saya ditinggalkan oleh semua teman saya, disaat saya bangkit hanya diri ini sendirilah yang menopang agar kembali tegak, tapi itu mustahil. Dosa yang saya perbuat bagaikan mata pedang. Saya kecewa, disaat saya terpuruk, saya sendiri. Tidak ada satupun dari mereka yang mengaku dahulu ketika masa jaya saya dia memploklamirkan diri sebagai "teman", membantu saya untuk kembali bangun. Rasanya tidak salah saya memiliki sedikit jiwa egois karena saya lah yang membuat diri saya dan saya lah yang menentukan arah hidup saya. Terserah semua orang mau bilang saya apa, yang sok bener tapi kelakuan BAJINGAN. Itu merupakan dorongan kepada saya untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Saya yakin, keberhasilan ada pada proses dan kita lihat berasama-sama siapa yang akan jumawa dikemudian hari.
